beststorageauctions.com, Atambua: The Shadow Strays, film aksi brutal asal Indonesia, meraih sorotan di berbagai festival film internasional pada 2024. Timo Tjahjanto, sutradara yang gemar mengeksplorasi kekerasan dengan aksi menawan, membawa penonton dalam dunia rahasia para pembunuh bayaran.
Film ini dibintangi oleh Aurora Ribero sebagai Codename 13, seorang remaja yang memilih jalan berbeda dalam misi terakhirnya. Dilansir thereviewgeek, Codename 13 adalah pembunuh bayaran dalam organisasi rahasia yang menjalani misi penuh rahasia di Jepang.
Baca Juga : Sinopsis The Watchers, Hadapi Intimidasi Makhluk Mitos Irlandia
Namun saat satu misi berakhir buruk, dia ditempatkan dalam masa penangguhan dan harus menjalani terapi. Di tengah masa rehatnya, 13 menjalin hubungan dengan Monji, bocah 11 tahun.
Monji terjebak dalam situasi sulit setelah ibunya dibunuh oleh anak pejabat politik. Saat Monji diculik oleh gangster yang terhubung dengan orang-orang berkuasa, 13 mengambil tindakan sendiri.
Ia berjuang mati-matian untuk menyelamatkan Monji, mengabaikan perintah atasannya dan bersiap menghadapi konsekuensi besar dari pembangkangannya. Sejak dirilis di Netflix film ini menerima banyak pujian dan kritikan.
Beberapa kritikus mengapresiasi intensitas adegan aksi yang memukau, serta kemampuan Timo menciptakan visual yang kaya. Namun, beberapa penonton merasa kekerasan yang terus-menerus bisa terasa melelahkan.
Meski demikian, The Shadow Strays berhasil masuk ke jajaran film terpopuler di berbagai negara. Mendapat tempat di hati penggemar aksi internasional.